-->

Virus Komputer dan Penanganannya

JENIS-JENIS VIRUS KOMPUTER DAN CARA PENANGANANNYA




Virus
Pertama kali istilah �virus� digunakan oleh Fred Cohen pada tahun 1984 di Amerika Serikat. Virus komputer dinamakan �Virus� karena memiliki beberapa persamaan mendasar dengan virus pada istilah kedokteran (biological viruses).

 
Virus komputer bisa diartikan sebagai suatu program komputer biasa. Tetapi memiliki perbedaan yang mendasar dengan program-program lainnya, yaitu virus dibuat untuk menulari program-program lainnya, mengubah, memanipulasinya bahkan sampai merusaknya. Virus hanya akan menulari apabila program pemicu atau program yang telah terinfeksi dieksekusi. Virus Komputer adalah program yang mengganggu sistem kerja komputer, sehingga dapat menyebabkan komputer sering ngehang, lelet, bluescreen, bahkan sampai-sampai untuk mengatasinya kita harus melakukan instal ulang komputer kita. Virus komputer sendiri adalah sebuah istilah umum untuk menggambarkan segala jenis serangan terhadap komputer.
Suatu program yang disebut virus apabila minimal memiliki 5 kriteria sebagai berikut :
1. Kemampuan suatu virus untuk mendapatkan informasi
2. Kemampuannya untuk memeriksa suatu program
3. Kemampuannya untuk menggandakan diri dan menularkan
4. Kemampuannya melakukan manipulasi
5. Kemampuannya untuk menyembunyikan diri.

Anti virus
Antivirus adalah sebuah sejenis perangkat lunak yang digunakan untuk mendeteksi dan menghapus virus komputer dari sistem komputer. Disebut juga Virus Protection Software. Aplikasi ini dapat menentukan apakah sebuah sistem komputer telah terinfeksi dengan sebuah virus atau tidak. Umumnya, perangkat lunak ini berjalan di latar belakang (background) dan melakukan pemindaian terhadap semua berkas yang diakses (dibuka, dimodifikasi, atau ketika disimpan).


Bagaimana PC Kita Dapat Terkena Virus ?
PC Kita dapat terinfeksi virus pada saat :
? Jaringan LAN ataupun jaringan WAN di kantor kita tiba-tiba menjadi lambat sehingga memakan waktu yang cukup lama.
? Ada beberapa file di dalam PC kita yang hilang dan hard disk mendadak menjadi penuh serta performansinya menjadi lambat (memorinya) Kita menyalin ataupun mendownload sebuah file yang terinfeksi virus ke dalam PC kita maupun melalui floppy disk yang sering dipinjam-pinjamkankan.
? Kita menerima email dari internet yang terdapat attachment didalamnya yang terinfeksi virus, karena dengan meningkatnya pemakai internet, maka trend penyebaran virus adalah melalui attachment email.
? Kita membuka file/aplikasi, file/aplikasi tersebut error, dimana selain error file/aplikasi tersebut tidak jalan dan tidak dapat dibuka.
? PC kita pada saat hendak dihidupkan dengan tiba-tiba men-shut down dengan sendirinya
? Kita banyak mendapat file-file yang tidak kita kenal
? Deteksi dan tentukan darimana asal dan lokasi virus tersebut. Misalnya disket, email dan sebagainya.
Jika virus datang dari disket (external device), sebaiknya disket yang terinfeksi tidak lagi digunakan.
Jika berasal dari email cobalah untuk membuat rule dengan memblok mail yang memiliki subject.


Jenis Virus Komputer dan Penanganannya

Saat ini banyak jenis variasi virus computer yang beredar, diantaranya adalah :

Virus Piglet
Sebuah virus yang dikenali sebagai Worm:VBWorm. NOI atau juga Piglet ditemukan beredar. Ciri utamanya, terdapat file bernama �AVG 2007? di setiap Drive termasuk di Flash Disk. Ciri lain virus ini, terdapat file bernama �W32.Piglet II.jpg� di Flash Disk.
Virus ini akan memblokir beberapa fungsi Windows serta beberapa tools security. Ia juga akan menghilangkan beberapa opsi yang terdapat pada Folder Option. Virus ini menyebar via Flash Disk untuk mempercepat proses penyebarannya. 

Cara Mengatasi Virus Piglet adalah sebagai berikut :
1. Putuskan hubungan komputer yang akan dibersihkan dari jaringan.
2. Matikan fitur Autorun pada Drive Anda. Hal ini dilakukan agar virus ini tidak aktif ketika user mengakses ke setiap Drive atau Flash Disk.
3. Matikan proses virus yang aktif di memori. Untuk mematikan proses virus tersebut Anda dapat menggunakan tools pengganti Task Manager seperti Currprocess, kemudian matikan proses dengan nama Notepad.scr dengan icon antivirus AVG.
4. Hapus string registry yang sudah dibuat oleh virus. Untuk mempermudah proses Repair registry dengan menyalin script berikut pada program notepad kemdian simpan dengan nama Repair.inf, jalankan file tersebut dengan cara:
- Klik kanan Repair.inf
- Klik Install
5. Hapus file induk yang sudah dibuat oleh virus dengan terlebih dahulu menampilkan file yang disembunyikan. Kemudian hapus file berikut:
6. C:\msvbvm60.dll [Disetiap Drive/Flash Disk]
C:\Desktop.ini [Disetiap Drive/Flash Disk]
C:\AVG_update_2007.exe [Disetiap Drive]
C:\AVG 2007.exe [Disetiap Drive/Flash Disk]
C:\Autorun.inf [Disetiap Drive/Flash Disk]
C:\update [Disetiap Drive/Flash Disk
Folder.htt
C:\Windows\msvbvm60.dll
C:\windows\Resources\system.scr
C:\windows\system32
notepad.scr
proposal.scr
7. Tampilkan folder C:\Windows yang disembunyikan oleh virus dengan cara:
- Klik [Start]
- Klik [Run]
- Pada dialog box Run, ketik CMD atau Command kemudian klik tombol �OK�
- Setelah muncul layar �Command Prompt� pastikan kursor berada di root C:\ kemudian ketik perintah berikut: ATTRIB -s -h C:\Windows kemudian tekan �enter�

Virus WORM
Suatu program yang didesain menyerupai virus dan mampu menduplikasi diri sendiri dari satu PC ke PC yang lain, dimana worm tersebut sedemikian automatisnya sehingga mampu mengambil alih kontrol pada feature2 yang ada didalam PC dengan cara bergerak dalam file atau informasi. Sekali terdapat worm di didalam sistem kita, dia akan menjelajah sendiri. Bahaya terbesarnya adalah kemampuannya untuk menduplikasikan diri dalam volume yang besar. Sebagai contoh worm dapat mengirimkan copy dari diri sendiri kepada masing-masing orang yang terdapat dalam email address book kita, dan PC mereka akan melakukan hal yang sama. Penyebab dari itu semua berujung pada traffic network yang berat yang mengakibatkan network bisnis dan internet menurun secara keseluruhan
Worm umumnya berbentuk file executable (berekstensi .EXE datau .SCR), yang terlampir (attach) pada email. Namun demikian, ada beberapa jenis worm yang berbentuk script yang ditulis dalam bahasa Visual Basic (VBScript). Sasaran serangan worm jenis ini terutama adalah perangkat lunak e-mail Microsoft Outlook Express.

Virus Trojan
Trojan Horse atau lebih dikenal dengan �Trojan� dalam sistem komputer adalah bagian dari infeksi digital yang kehadirannya tidak diharapkan oleh pemilik komputer. Trojan berbentuk program kecil yang terdiri dari fungsi-fungsi yang tidak diketahui tujuannya, tetapi secara garis besar mempunyai sifat merusak. Trojan masuk ke suatu komputer melalui jaringan dengan cara disisipkan pada saat berinternet seperti chatting, browsing atau men-down load program tertentu.
Trojan tidak membawa pengaruh secara langsung seperti halnya virus komputer, tetapi potensi bahayanya dapat jauh lebih besar dari virus komputer. Trojan dapat diaktifkan dan dikendalikan secara jarak jauh atau menggunakan timer. Pengendalian jarak jauh seperti halnya Remote Administration Tools, yaitu versi server akan dikendalikan oleh penyerang lewat versi client-nya. Banyak hal yang dapat dilakukan oleh penyerang terhadap komputer yang telah dikendalikan, yaitu dari hal yang ringan sampai dengan hal yang berbahaya yaitu memberlakukan hardisk seperti miliknya sendiri termasuk memformatnya.
Trojan bekerja dengan cara membuka pintu belakang berupa port pada nomor tertentu. Jika terdapat port dengan nomor tidak umum dan terbuka, maka hal ini mengindikasikan adanya kegiatan aktif trojan.

Virus Blaster
Sebuah kode/program kecil yang membuat windows tersebut menjadi musuh dari windows yang lain. Blaster biasanya menyerang port 135 RPC (remote procedure call) salah satu komponen pada windows selain menyerang port 135 RPC, Blaster merupakan worm virus yang menyerang langsung pengguna PC (user). Penyebaran Blaster melalui pencarian port 135 RPC.
Cara mengatasi Virus Blaster :
Memfungsikan Firewall
Menginstal (required update) dari security updates microsoft yang direlease dengan kode update 823980
Mengecek dan membuang nachi.

Virus Sasser
Secara definisi sama dengan blaster dan nachi hanya beda cara menyerangnya dimana sasser menyerang LSASS (Local Security Authority Subsystem Service) yaitu lisensi windows atau protokol lisensi window. Penyebarannya melalui TCP Port 445 (netbios) yang ada di PC, dimana bila ada kelemahan pada TCP port 445 tersebut akan diserang, sama halnya dengan Blaster dan Nachi, Sasser juga merupakan worm virus yang menyerang langsung pengguna PC (user).
Cara mengatasinya :
Memfungsikan Firewall
Menginstal (required update) dari Microsoft Security Bulletin MS04 011
Secara otomatis mengecek dan membuang sasser

Virus Mydoom
Virus yang menyerang ke luar PC user/ke arah jaringan dapat juga menyerang ke site2 internet sebagai contoh IBM SCO Unix, dengan cara mengirimi paket WWW, Penyebarannya melalui Email dan yang diserang adalah mail serve
Cara mengatasinya :
Menginstall dan memfungsikan Firewall
Mengecek dan membuang mydoom

Virus FunLove
FunLove merupakan virus yang gampang terdeteksi dimana virus ini terdeteksi oleh hampir semua antivirus yang ada, tapi walau sudah dibasmi, virus akan selalu muncul kembali. Point pentingnya anda harus membunuh otak penyebarannya yaitu file FLCSS.EXE yang berada pada system windows anda (c:\windows\system)
Anda sebaiknya masuk ke safe mode windows untuk men-delete file tesebut dengan cara FIND atau SEARCH di folder Windows. Setelah itu anda bisa men-download file yang digunakan untuk membasmi virus tersebut. Jika anda menggunakan file system NTFS, sebelum menjalankan program pembersih ini, anda harus menjalankan NTFS DOS. Jika tidak, program pembersih tidak dapat memperbaiki file-file dalam partisi NTFS.
Antivirus FunLove:
http://www.symantec.com/avcenter/venc/data/dos.funlove.4099.fix.tool.html
Program pembersih ini hanya dapat memperbaiki file-file yang terinfeksi oleh virus W32.FunLove.4099 tapi tidak dapat membersihkan yang terinfeksi virus W32.FunLove.int. File-file tersebut tidak dapat diperbaiki dan harus dihapus.

Pendekar Blank1
Pendekar Blank1 membuat beberapa engine tambahan yang sizenya sama 34KB dan attribute-nya hidden, spt AUT0EXEC.BAT, msvbvm60.dll yg letaknya di C:, virus ini juga menyembunyikan folder system32 dan dllcache serta membuat file dgn extension .exe dengan nama yg sama spt folder tersebut. Di folder system32 juga terdapat engine M5VBVM60.EXE dan rund1132.exe dengan size yg sama (34KB). Hapus file Regedit32.com dan Shell32.com yang ada di C:\WINDOWS\system32\dllcache. Buat proses2 yang jalan spt ditulis itu ada di folder:\WINDOWS\system32\ dllchache dengan attribute hidden. Untuk menghapus file2 tersebut secara paksa gunakan command del /F target melalui command prompt.

Virus makro
Ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman makro yang disederhanakan, dan menginfeksi aplikasi Microsoft Office, seperti Word dan Excel, dan saat ini diperkirakan 75 persen dari jenis virus ini telah tersebar di dunia. Sebuah dokumen yang terinfeksi oleh virus makro secara umum akan memodifikasi perintah yang telah ada dan banyak digunakan (seperti perintah "Save") untuk memicu penyebaran dirinya saat perintah tersebut dijalankan.

Virus KSpoold
Walau secara pemrograman virus KSpoold termasuk sederhana, namun inovasi yang efektif dan efisien yang dilakukan oleh pembuatnya, seakan membawa pakem baru dalam dunia pervirusan di Indonesia.
Namun efek yang ditugaskan oleh pembuatnya, mengubah file .DOC dan .XLS menjadi .EXE serta merusak file database .MDF, .LDF dan .DBF, cukup mengkhawatirkan dan merepotkan pengguna yang dokumennya menjadi korban.
Dibuat oleh programmer Indonesia dengan menggunakan Delphi, inilah virus lokal pertama yang ditemukan mampu menggunakan teknik services dan injeksi kode secara efektif dan efisien. Selain itu, tidak seperti virus lokal kebanyakan, virus KSpoold sama sekali tidak tertarik untuk mengutak-ngatik registry. Walau begitu, teknik baru yang dipakai virus ini terbukti efektif melindungi dirinya sendiri dan menyebar dengan luas.
Sayangnya, KSpoold mengemban tugas �jahat� yakni mencari file .DOC dan .XLS di setiap drive removable disk (seperti USB Flash Disk) untuk disusupkan program utama virus ini pada setiap file .DOC dan .XLS yang ditemukan. Setelah disusupi, ekstensi file dokumen .DOC dan .XLS tadi akan berubah menjadi .EXE dan tidak lupa virus akan menyesuaikan icon file dengan jenis dokumen yang diinfeksinya. Selain itu, entah untuk maksud apa, virus ini dapat merusak file database yang berekstensi .MDF, .LDF dan .DBF.
Antivirus sebaiknya mampu melumpuhkan terlebih dulu services virus ini di memory dan mencabut injeksinya pada process yang menjadi target virus ini. Tanpa melakukan hal ini, maka akan sulit mengatasi virus ini secara tuntas, karena akan kembali menginfeksi dokumen Anda. Setelah itu, barulah proses pencarian dan perbaikan file dilakukan. Faktanya, belum ada satupun antivirus yang dibuat khusus untuk virus ini yang mampu melakukannya secara tuntas, terutama mencabut injeksi kodenya.
Walau KSpoold menggunakan teknik services dan injeksi kode, dengan algoritma khusus yang dikembangkan oleh ahli antivirus di PC Media, [new link] PCMAV SE for KSpoold mampu melumpuhkan lima varian dari virus ini secara sempurna, baik di memory, process, maupun di file. Selain itu, file DOC dan XLS yang terinfeksi juga mampu dipulihkan seperti sedia kala, tanpa cacat sedikitpun. Anda pun bisa tenang karena dokumen DOC dan XLS penting milik Anda tetap terselamatkan secara aman.
Namun jangan lupa untuk *selalu* meng-non-aktifkan terlebih dulu System Restore di Windows Anda sebelum menjalankan PCMAV SE for KSpoold. Selain itu, berlatihlah untuk selalu disiplin dalam mem-backup data penting Anda. Bukankah penyesalan akibat

Virus multipartite:
Menginfeksi baik file dan boot-sector--sebuah penjahat berkedok yang dapat menginfeksikan sistem kita terus menerus sebelum ditangkap oleh scanner antivirus.


Virus polymorphic:
Akan mengubah kode dirinya saat dilewatkan pada mesin yang berbeda; secara teoritis virus jenis ini lebih susah untuk dapat dideteksi oleh scanner antivirus, tetapi dalam kenyataannya virus jenis ini tidak ditulis dengan baik, sehingga mudah untuk diketahui keberadaannya.

Virus boot-sector:
Memasukkan dirinya ke dalam boot-sector--sebuah area pada hard drive (atau jenis disk lainnya) yang akan diakses pertama kali saat PC dinyalakan. Virus jenis ini dapat menghalangi PC Kita untuk melakukan booting dari hard disk.

Virus file:
Menginfeksi aplikasi. Virus ini melakukan eksekusi untuk menyebarkan dirinya pada aplikasi dan dokumen yang terkait dengannya saat file yang terinfeksi dibuka atau dijalankan.

Virus stealth:
Menyembunyikan dirinya dengan membuat file yang terinfeksi tampak tidak terinfeksi, tetapi virus jenis ini jarang mampu menghadapi scanner antivirus terbaru.

Namun, bila dikategorikan dari cara kerjanya, virus komputer dapat dikelompokkan ke dalam kategori sebagai berikut:
� Polymorphic Virus Virus yang gemar beubah-ubah agar tidak dapat terdeteksi.
� Metamorphic Virus Virus yang mengubah pengkodeannya sendiri agar lebih sulit dideteksi.
� Virus Telepon Seluler - merupakan virus yang khusus berjalan di telepon seluler, dan dapat menimbulkan berbagai macam efek, mulai dari merusak telepon seluler, mencuri data-data di dalam telepon seluler, sampai membuat panggilan-panggilan diam-diam dan Worm - Menduplikatkan dirinya sendiri pada harddisk. Ini membuat sumber daya komputer (Harddisk) menjadi penuh akan worm itu.
� Backdoor - Hampir sama dengan trojan. Namun, Backdoor bisanya menyerupai file yang baik-baik saja. Misalnya game.
� Spyware - Virus yang memantau komputer yang terinfeksi.
� Rogue - merupakan program yang meniru program antivirus dan menampilkan aktivitas layaknya antivirus normal, dan memberikan peringatan-peringatan palsu tentang adanya virus. Tujuannya adalah agar pengguna membeli dan mengaktivasi program antivirus palsu itu dan mendatangkan uang bagi pembuat virus rogue tersebut. Juga rogue dapat membuka celah keamanan dalam komputer guna mendatangkan virus lain.
� Rootkit - Virus yang bekerja menyerupai kerja sistem komputer yang biasa saja. Biasanya, antivirus ini sulit dideteksi oleh antivirus.
� Trojan - Mengambil data pada komputer yang telah terinfeksi dan mengirimkannya pada pembuat trojan itu sendiri.
� Hacking - merupakan serangan langsung dari hacker terhadap komputer pengguna yang mengakses laman internet tertentu, dengan atau tanpa program bantuan yang telah disisipkan di komputer pengguna.
� menghabiskan pulsa pengguna telepon seluler.
1. Virus Compiler, virus yang sudah di compile sehingga dapat dieksekusi langsung. Ini adalah virus yang pertama kali muncul di dunia komputer, dan mengalami perkembangan pesat sekarang. Virs pertama ini sangatlah sulit dibasmi karena dibuat dengan bahasa rendah, assembler. Memang bahasa ini cocok untuk membuat virus namun sangatlah susah menggunakannya. Keunggulan dari virus ini adalah mampu melakukan hampir seluruh manipulasi yang mana hal ini tidak selalu dapat dilakukan oleh virus jenis lain karena lebih terbatas.
2. Virus Bagle BC, virus ini ini termasuk salah satu jenis virus yang berbahaya dan telah masuk peringkat atas jenis virus yang paling cepat mempengaruhi komputer kita. Beberapa jam sejak keluarnya virus ini, sudah terdapat 2 buah varian Bagle ( Bagle BD dan BE )yang menyebar melalui e-mail, jaringan komputer dan aplikasi P2P. Virus ini menyebar melalui e-mail dengan berbagai subyek berbeda. Menurut suatu penelitian dari Panda Software virus Bagle BC ini menyusup ke dalam e-mail dengan subyek antara lain : Re:, Re:Hello, Re:Hi, Re:Thank you, Re:Thanks. Attachment-nya juga bermacam-macam, antara lain : .com, .cpl, .exe, .scr. Virus Bagle BC juga mampu untuk menghentikan kerja program-program antivirus.
3. Virus File, adalah virus yang memanfaatkan file yang dapat diijalankan/dieksekusi secara langsung. Biasanya file *.EXE atau *.COM. Tapi bisa juga menginfeksi file *.SYS, *.DRV, *.BIN, *.OVL dan *.OVY. Jenis Virus ini dapat berpindah dari satu media ke semua jenis media penyimpanan dan menyebar dalam sebuah jaringan.
4. Virus Sistem, atau lebih dikenal sebagai virus Boot. Kenapa begitu karena virus ini memanfaatkan file-file yang dipakai untuk membuat suatu sistem komputer. Sering terdapat di disket/tempat penyimpanan tanpa sepengetahuan kita. Saat akan menggunakan komputer(restart), maka virus ini akan menginfeksi Master Boot Sector dan System Boot Sector jika disket yang terinfeksi ada di drive disket/tempat penyimpanan.
5. Virus Boot Sector, virus yang memanfaatkan hubungan antar komputer dan tempat penyimpanan untuk penyebaran virus.Apabila pada boot sector terdapat suatu program yang mampu menyebarkan diri dan mampu tinggal di memory selama komputer bekerja, maka program tersebut dapat disebut virus. Virus boot sector terbagi dua yaitu virus yang menyerang disket dan virus yang menyerang disket dan tabel partisi.
6. Virus Dropper, suatu program yang dimodifikasi untuk menginstal sebuah virus komputer yang menjadi target serangan. setelah terinstal, maka virus akan menyebar tetapi Dropper tidak ikut menyebar. Dropper bisa berupa nama file seperti Readme.exe atau melalui Command.com yang menjadi aktif ketika program berjalan. Satu program Dropper bisa terdapat beberapa jenis Virus.
7. Virus Script/Batch, awalnya virus ini terkenal dengan nama virus batch seperti yang dulu terdapat di file batch yang ada di DOS.Virus script biasanya sering didapat dari Internet karena kelebihannya yang fleksibel dan bisa berjalan pada saat kita bermain internet, virus jenis ini biasanya menumpang pada file HTML (Hype Text Markup Language) dibuat dengan menggunakan fasilitas script seperti Javascript, VBscript,4 maupun gabungan antara script yang mengaktifkan program Active-X dari Microsoft Internet Explorer.
8. Virus Macro, virus yang dibuat dengan memanfaatkan fasilitas pemrograman modular pada suatu program aplikasi seperti Ms Word, Ms Excel, Corel WordPerfect dan sebagainya. Walaupun virus ini terdapat didalam aplikasi tertentu tetapi bahaya yang ditimbulkan tidak kalah berbahanya dari virus-virus yang lain.
9. Virus Polymorphic, dapat dikatakan virus cerdas karena virus dapat mengubah strukturnya setelah melaksanakan tugas sehingga sulit dideteksi oleh Antivirus.
10. Virus Stealth, virus ini menggunakan cara cerdik, yakni dengan memodifikasi struktur file untuk meyembunyikan kode program tambahan di dalamnya. Kode ini memungkinkan virus ini dapat menyembunyika diri. Semua jenis virus lain juga memanfaatkan kode ini. Ukuran-ukuran file tidak berubah setelah virus menginfeksi file.
11. Virus Companion, virus jenis ini mencari file *.EXE untuk membuat sebuah file *.COM dan menyalin untuk meletakkan virus. Alasannya, file *.COM berjalan sebelum file *.EXE.
12. Worm, ini adalah sebuah program yang bersifat parasit karena dapat menduplikasi diri. Akan tetapi, worm tidak menyerupai virus karena tidak menginfeksi program komputer lainnya. Oleh karena itu, Worm tidak digolongkan ke dalam virus. Mainframe adalah jenis komputer yang sering diserang Worm. Penyebarannya pada komputer lainnya melalui jaringan. Dalam perkembangannya Worm mengalami �mutasi genetik� sehingga selain membuat suatu file baru, ia pun akan berusaha menempelkan dirinya sendiri ke suatu file, ini biasa disebut virus Hybrid.
13. Virus Hybrid, virus ini merupakan virus yang mempunyai dua kemampuan biasanya dapat masuk ke boot sector dan juga dapat masuk ke file. Salah satu contoh virus ini adalah virus Mystic yang dibuat di Indonesia.
14. Trojan horse, disebut juga kuda troya. Trojan menginfeksi komputer melalui file yang kelihatannya tidak berbahaya dan biasanya justru tampaknya melakukan sesuatu yang berguna. Namun akhirnya virus menjadi berbahaya, misalnya melakukan format hardisk.
15. Backdoor Alnica, virus yang juga berbahaya ini merupakan salah satu tipe virus Trojan Horse. Merupakan salah satu virus backdoor yang jika berhasil menginfeksi komputer akan mampu melakukan akses dari jarak jauh dan mengambil segala informasi yang diinginkan oleh si penyerang. Sistem operasi yang diserang oleh virus tersebut antara lain : Windows 200, Windows 95, Windows 98, Windows Me, Windows NT dan Windows XP. Virus ini berukuran sebesar 57.856 byte
16. Trojan di Linux, Para pengguna linux Red Hat diharapkan untuk berhati-hati terhadap PATCH yang dikirm melalui e-mail dengan alamat �security@redhat.com� karena itu sebenarnya bukannya patch security tetapi virus Trojan yang bisa mengacaukan sistem keamanan. E-mail peringatan dari Red Hat biasanya selalu dikirim dari alamat �secalert@redhat.com� dan ditandatangani secara digital. Virus ini juga pernah menyerang sistem keamanan Windows tahun 2003 dengan subyek menawarkan solusi keamanan.
Ternyata Linux juga bisa kena virus. Inilah salah satu akibat perkembangan teknologi. Mulai sekarang, semakin berhati-hatilah dan jangan sembarangan mengcopy sebuah file dari source lain lalu di-paste ke komputer anda. Jangan lupa rajin mengupdate antivirus untuk meningkatkan security komputer.

"tambahan :"
Cara Mengatasi Virus Komputer
Serangan virus dapat dicegah atau ditanggulangi dengan menggunakan perangkat lunak Antivirus. Jenis perangkat lunak ini dapat juga mendeteksi dan menghapus virus komputer. Virus komputer ini dapat dihapus dengan basis data / database/ Signature-based detection, heurestik, atau peringkat dari program itu sendiri / Quantum. Digunakan oleh Norton.
Contoh antivirus yang bisa diandalkan dan menangkal virus adalah Kaspersky, Panda, Symantec, BitDefender, avast!, AVG, Avira AntiVir, Norton, Norman, McAfee, dan lain sebagainya.




0 Response to "Virus Komputer dan Penanganannya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel